Tokoh-Tokoh Berbagai Paham di Dunia

Nasionalisme
Hans Kohn
“Nasionalisme merupakan suatu paham yang menempatkan kesetiaan tertinggi individu harus diserahkan kepada Negara dan bangsa. 
Lothrop Stoddard
“Nasionalisme adalah suatu keadaan jiwa (a state of mind), suatu kepercayaan yang dianut oleh sejumlah besar manusia sehingga mereka membentuk suatu kebangsaan
Otto Bouer
“Paham nasionalisme muncul dikarenakan adanya persamaan sikap dan tingkah laku dalam memperjuangkan nasib yang sama, misal akibat adanya persamaan penderitaan dan kesengsaraan sebagai bangsa yang terjajah.

Sosialisme
Karl Marx
“Jalan sejarah ditentukan oleh material secara dialektis (these – antithese – synthese) menuju suatu masyarakat yang sosialis.
sejarah manusia adalah sejarah perjuangan kelas dan pemenang dari peperangan itu adalah kaum proletar (kaum buruh).
Robert Owen
lingkungan sosial berpengaruh pada pembentukan karakter manusia.”
St. Simon
Dia merupakan bapak sosialisme. Dia adalah orang pertama yang menyerukan perlunya sarana-sarana produksi agar dimiliki sepebuhnya oleh pemerintah.
Thomas Moore
sosialisme merupakan reaksi dari kapitalisme. Sosialisme hanya dapat mengambangkan dirinya di negara dengan tradisi liberal yang sudah berkembang, sedangkan di negara yang tidak memiliki tradisi ini, maka sosialisme akan berubah menjadi faisme.

Komunisme
Karl Marx
“The theory of Communism may be summed up in one sentence: Abolish all private property.”
(Teori Komunisme dapat diringkas dalam satu kalimat: Menghapuskan semua milik pribadi.)
Fiedrich Engels
“The state is nothing but an instrument of opression of one class by another - no less so in a democratic republic than in a monarchy.”
(Negara tidak lain hanyalah instrumen penindasan dari satu kelas dengan yang lain - tidak kurang sehingga di republik demokratis daripada di monarki.)

“Freedom is the recognition of necessity.”
(Kebebasan adalah pengakuan dari kebutuhan.)
Joseph Stalin
“Death solves all problems - no man, no problem.”
(Kematian memecahkan semua masalah - tidak ada orang, tidak ada masalah.)

Liberalisme
John Locke.
Negara terbentuk dari perjanjiann sosial antara individu dengan yang hidup bebas dengan penguasa.

A nation may lose its liberties in a day and not miss them in a century.
(Suatu bangsa akan kehilangan kebebasan dalam sehari dan tidak kehilangan mereka dalam satu abad.)
“Countries are well cultivated, not as they are fertile, but as they are free.”
(Negara dibudidayakan dengan baik, Bukan karen mereka yang subur, tetapi karena mereka bebas.)

Pan Islaminisme
Sayid Jamaluddin Al-Afgani
Islam adalah agama yang sesuai untuk semua bangsa maupun zaman. Kalau kelihatan ada pertentangan antara ajaran-ajaran Islam dengan kondisi perubahan zaman, maka penyesuaian dapat diperoleh dengan mengadakan interpretasi dan pengertian baru tentang ajaran itu.
Kemunduran yang dialami oleh umat Islam tak lain karena telah meninggalkan ajaran Islam yang sesungguhnya.
Pemahaman terhadap qadha dan qadar dirusak oleh sebagian ulama, menjadi fatalisme yang membawa umat Islam kepada keadaan statis.
“Pemahaman yang keliru terhadap hadits Nabi menyatakan bahwa umat Islam akan mengalami kemunduran di akhir zaman membuat umat Islam tidak merubah nasibnya.Jalan keluarnya adalah melenyapkan pengertian yang salah itu dan kembali kepada ajaran Islam yang sebenarnya.”


Syekh Muhammad Abduh
Yang boleh dan harus disembah hanyalah Allah dan orang menyembah selain Allah adalah musyrik dan ia harus dibunuh.
Orang Islam yang minta pertolongan kepada Wali atau Syekh atau kekuatan lain selain Allah, termasuk dia menjadi musyrik.
Menyebut nama Nabi, Syekh atau Malaikat dalam doa juga syirik.
Meminta selain kepada Allah adalah syirik.
Bernazar selain kepada Allah adalah syirik.
Tidak percaya kepada Qadha dan Qadar Allah itu menyebabkan kekufuran.

Jalan keluarnya adalah melepaskan umat dari kesesatan ini dan kembali kepada Islam yang asli.

Comments

Popular Posts